“The Magic Library”: Pengembaraan Dua Remaja di Dunia Ajaib Penulisan
Dengan teknik narasi epistoler, Gaarder dan Hagerup membawa kita kepada pengembaraan dua remaja ke dalam keajaiban dunia penulisan.
Keep ReadingDengan teknik narasi epistoler, Gaarder dan Hagerup membawa kita kepada pengembaraan dua remaja ke dalam keajaiban dunia penulisan.
Keep ReadingPenggarapan apik dari sisi sinematografi, tapi skenarionya masih terlalu patuh pada plot dan alur novelnya, sehingga pengisahannya terasa tak utuh.
Novel ini menjadi semacam epos bagi perjalanan seorang “anak ajaib” di dunia musik. Dee Lestari seakan tengah menciptakan “Beth Harmon”
Sang Peramal—dan sebelumnya Dua Dini Hari—menunjukkan ciri khas Chandra Bientang. Dia seakan menasbihkan dirinya sebagai pengarang thriller dengan nuansa filosofis
Oleh Budhy Munawar-Rachman
Dengan mengulas novel Dunia Sophie karya Jostein Gaarder, Budhy Munawar-Rachman mengajukan pertanyaan. Pentingkah kita belajar filsafat? Bisakah filsafat dibuang dari kehidupan kita? Mengapa filsafat dikesankan rumit? Mengapa di Indonesia, sekolah-sekolah tak mengajarkan filsafat?
Keep ReadingPenulis “The New York Times Best Seller”, Eric Weiner, mengunjungi Indonesia pada akhir Oktober 2022. Berikut ini kesan editor Mizan
Menyusul Revolusi Iran 1979, bersama Ali Syariati dan Murtadha Muthahhari, Hossein Nasr dan pemikirannya mulai dikenal dan memengaruhi diskursus Islam
Dengan teknik narasi epistoler, Gaarder dan Hagerup membawa kita kepada pengembaraan dua remaja ke dalam keajaiban dunia penulisan.