JELAJAH LITERASI

19 Buku yang Diadaptasi ke Film pada 2021

in Film by

Pada 2021, 19 film Barat mengadaptasi novel, memoar, dan autobiografi. Dari The White Tiger karya pengarang India, Aravind Adiga, hingga epos antargalaksi Dune karya Frank Herbert yang menginspirasi George Lucas menciptakan Star Wars.

MENYAKSIKAN karakter-karakter dalam lembaran kertas hidup di layar bioskop, televisi, laptop, dan ponsel sangat dinanti para penikmat buku. Memang selalu ada risiko. Adaptasi itu bisa memuaskan, dan bahkan melampaui, atau sebaliknya merusak imajinasi Anda.

Bagi Anda yang kurang doyan membaca, adaptasi buku ke film dan serial televisi mungkin bisa membantu Anda membangun selera baca. Adaptasi itu setidaknya bisa membuat Anda tampak “membaca” buku tanpa harus membaca buku.

Berikut ini daftar 19 buku (novel, memoar, dan semiautobiografi) yang diadaptasi ke film dan serial televisi pada 2021.

1- The White Tiger (Aravind Adiga)

The White Tiger mengisahkan seorang sopir yang bekerja untuk pasangan kelas atas di India. Dia dipaksa untuk menutupi kejahatan majikannya. Novel ini menyinggung implikasi sistem kasta India dan menyajikan humor gelap dari kacamata kelas bawah.

The White Tiger merupakan novel debut jurnalis-pengarang India, Aravind Adiga. Ia terbit pada 2008 dan memenangi penghargaan Man Booker Prize pada tahun yang sama serta masuk dalam daftar bestseller The New York Times.

Sutradara-penulis Iran-Amerika, Ramin Bahrani, mengadaptasi novel ini ke film untuk Netflix. Filmnya sudah bisa ditonton sejak 23 Januari 2021.

2- Passing (Nella Larsen)

Berlatar Harlem, New York, pada dekade 1920-an, Passing mengisahkan dua perempuan yang bersahabat di masa kanak-kanak: Clare Kendry dan Irene Redfield. Mereka bertemu kembali saat dewasa tapi Clare sudah hidup sebagai perempuan kulit putih.

Judul novel ini merujuk kepada istilah racial passing, di mana seorang dari ras tertentu berupaya diterima sebagai ras lain. Clare merahasiakan identitas rasnya dari siapa pun, termasuk suaminya. Inilah tema utama pengisahan novel ini.

Passing adalah satu dari hanya dua novel yang pernah ditulis Nella Larsen (seorang perawat dan pustakawan) sepanjang hidupnya. Sejak terbit pada 1929, novel ini memperoleh pujian kalangan akademisi sastra karena penggambaran kompleksnya tentang ras, gender, dan seksualitas. Karena memikat banyak kritik dan studi, novel ini dianggap sebagai salah satu sastra kanon di Amerika Serikat.

Aktris, sutradara, dan penulis Inggris, Rebecca Hall, mengadaptasi novel ini. Ini film debut Hall sebagai sutradara. Tessa Thompson dan Ruth Negga menjadi pemeran utamanya. Film ini tayang perdana di Festival Film Sundance 30 Januari 2021. Netflix dikabarkan akan merilisnya pada tahun ini.

3- Firefly Lane (Kristin Hannah)

Novel karya pengarang bestseller asal California, Kristin Hannah, ini menceritakan dua sahabat berbeda karakter, Tully Hart dan Kate Mularkey, sejak remaja hingga masa kini. Persahabatan mereka melalui berbagai kesulitan, termasuk diuji oleh konflik di antara keduanya.

Maggie Friedman (Witches of East End) mengadaptasi Firefly Lane menjadi serial untuk Netflix. Season pertama serial ini (10 episode) sudah bisa disaksikan sejak 3 Februari 2021.

4- Guantanamo Diary (Mohamedou Ould Slahi)

Kali ini bukan novel tapi sebuah memoar eks tahanan-tanpa-tuduhan Guantanamo, penjara militer Amerika Serikat di tepi pantai Teluk Guantanamo, Kuba. Dalam memoar ini, Mohamedou Ould Slahi, warga negara Mauritania, menceritakan pengalamannya ditahan oleh militer Amerika selama 14 tahun tanpa diadili.

Sutradara asal Skotlandia, Kevin Macdonald, mengangkat memoar Slahi ini ke layar lebar dengan judul The Mauritanian. Film ini dirilis pada 12 Februari 2021 dan dibintangi oleh Jodie Foster, Tahar Rahim, Shailene Woodley, dan Benedict Cumberbatch. Foster dan Rahim memperoleh nominasi Golden Globe masing-masing sebagai aktris pemeran pembantu terbaik dan aktor terbaik.

5- Cherry (Nico Walker)

Cherry setengah novel dan setengah autobiografi yang ditulis Nico Walker, eks serdadu Perang Irak yang menderita PTSD dan mencandu opium. Untuk memenuhi dahaganya akan narkotika itu, narator dalam novel ini memutuskan untuk merampok bank. Novel semiautobiografi ini terbit pada 2018 dan masuk dalam daftar bestseller The New York Times.

Duet sutradara Avengers, Russo bersaudara, mengangkat Cherry ke layar lebar dengan skenario yang ditulis oleh Angela Russo dan Jessica Goldberg. Film ini dibintangi Tom Holland dan Ciara Bravo. Apple TV+ akan menayangkannya pada 12 Maret 2021.

6- The Knife of Never Letting Go (Patrick Ness)

The Knife of Never Letting Go adalah novel fiksi ilmiah remaja-dewasa karya pengarang Inggris-Amerika Patrick Ness. Novel ini adalah buku pertama dari trilogi “Chaos Walking”. Ia mengisahkan Todd Hewitt, seorang anak laki-laki berusia 13 tahun yang melarikan diri dari Prentisstown, sebuah kota di mana semua orang dapat mendengar pikiran orang lain.

Novel ini memperolah pujian para kritikus dan memenangkan sejumlah penghargaan, seperti Booktrust Teenage Prize, Guardian Award, dan James Tiptree, Jr. Award. Novel ini lahir setelah Ness merasakan di dunia saat ini kita tak mungkin lagi menghindari keberlimpahan informasi.

Sutradara Doug Liman (The Bourne Identity) ditunjuk mengarahkan film adaptasi novel ini setelah Lionsgate Entertainment memperoleh hak adaptasi trilogi “Chaos Walking”. Film ini akan dibintangi bintang Spider-Man dan Star Wars, Tom Holland dan Daisy Ridley. Selain itu, aktor senior Mads Mikkelsen juga akan tampil dalam film yang diberi judul Chaos Walking. Film ini dijadwalkan dirilis pada 3 Maret 2021.

7- The Reincarnationist Papers (D. Eric Maikranz)

The Reincarnationist Papers merupakan novel debut Eric Maikranz, yang terbit pada 2009. Sebelum menjadi pengarang, Eric pernah mencoba berbagai profesi, dari koresponden asing di Roma, penerjemah untuk dokter di Nicaragua selama pandemi kolera, pemandu tur, hingga eksekutif di Silicon Valley.

Novel ini mengisahkan seorang pria bernama Evan yang menyadari bahwa kilasan-kilasan gambar yang disaksikannya bukanlah halusinasi melainkan dua kehidupan berbedanya di masa lalu, ratusan tahun lalu. Meskipun premisnya menjanjikan, novel ini dianggap biasa saja dan penceritaannya membosankan.

Namun, sutradara Antoine Fuqua (Training Day) tertarik mengadaptasinya ke film. Film yang kemudian diberi judul Infinite ini akan dibintangi Mark Wahlberg, Rupert Friend, Toby Jones, dan Chiwetel Ejiofor. Karena pandemi COVID-19, jadwal rilis film ini diundur dari Agustus 2020 ke Mei 2021.

8- Deep Water (Patricia Highsmith)

Eks pasangan selebritas Ben Affleck dan Ana de Armas membintangi Deep Water, film yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya pengarang thriller psikologi Patricia Highsmith. Novelnya (1957) mengisahkan pasangan suami-istri yang pernikahannya mulai hambar. Keduanya kemudian bersepakat melakukan “hubungan terbuka” alias masing-masing bebas berhubungan dengan orang lain tanpa mereka harus bercerai.

Film ini digarap sutradara asal Inggris, Adrian Lyne. Adrian piawai membesut film bertema psikologi percintaan, seperti Fatal Attraction (1987), 9½ Weeks (1986), Indecent Proposal (1993), dan Unfaithful (2002). Novel-novel Highsmith juga rata-rata berhasil setelah diadaptasi ke film, seperti Strangers on a Train dan The Talented Mr Ripley. Deep Water dirilis pada 13 Agustus 2021.

9- Dune (Frank Herbert)

Dune adalah karya termasyhur jurnalis-pengarang Amerika, Frank Herbert, yang terbit pada 1965. Novel ini adalah bagian pertama dari lima buku, atau yang dikenal dengan “Dune Saga”. Pada 2003, novel ini disebut sebagai salah satu karya fiksi ilmiah terlaris sepanjang masa.

Dune berlatar masyarakat feodal antargalaksi di masa depan, di mana keluarga-keluarga bangsawan mengontrol planet-planet. Paul Atreides, karakter utamanya, merupakan anggota klan yang mengendalikan Planet Arrakis. Planet ini gersang dan berpenduduk jarang tapi satu-satunya sumber “melange”, sejenis rempah-rempah yang mampu memperpanjang usia dan meningkat kemampuan mental serta kesadaran multidimensi, yang dibutuhkan untuk perjalanan antargalaksi. Alhasil, penguasaan atas Arrakis diperebutkan oleh para keluarga bangsawan.

Film adaptasi Dune akan digarap oleh sutradara Kanada, Denis Villeneuve, yang kita kenal antara lain lewat Sicario (2015), Arrival (2016), dan Blade Runner 2049 (2017). Dune sebenarnya telah menjadi obsesi banyak sineas sejak David Lynch pada 1984 hingga John Harrison pada 2000. Tapi, garapan Villeneuve menghadirkan euforia berbeda.

Villeneuve mengatakan adaptasi ini akan dibagi ke dalam dua film. Ia juga membawa serombongan bintang Hollywood untuk berperan dalam film ini, seperti Timothée Chalamet, Rebecca Ferguson, Oscar Isaac, Josh Brolin, Stellan Skarsgård, Dave Bautista, Zendaya, Jason Momoa, dan Javier Bardem. Para penggemar film menaruh harapan besar bahwa film ini akan seepik Star Wars. Menariknya, George Lucas dianggap mengambil inspirasi tentang latar galaksi dan karakternya dari Dune, sehingga pada 1970-an Herbert pernah menyatakan bahwa Lucas telah mencuri ceritanya.

Dune dirilis di bioskop sekaligus di layanan streaming HBO Max pada 1 Oktober 2021.

10- The Nightingale (Kristin Hannah)

Satu lagi karya Kristin Hannah yang diadaptasi ke film pada 2021: The Nightingale (2015). Novel ini menceritakan perjuangan dua saudara perempuan di Perancis selama Perang Dunia II dalam bertahan hidup dan melawan pendudukan Jerman. Kisahnya terinspirasi oleh riwayat hidup perempuan Belgia, Andrée de Jongh, yang membantu pilot-pilot Sekutu yang ditembak jatuh untuk melarikan diri dari wilayah Nazi. Novel ini mendapatkan tempat di sejumlah daftar bestseller.

Mélanie Laurent (kita mengenalnya antara lain sebagai Shoshana dalam Inglourious Basterds) akan menyutradarai adaptasinya. Dua saudari Fanning, Dakota dan Elle, memerankan dua karakter utamanya. Film ini dirilis pada 22 Desember 2021.

11- The Emigrants (Vilhelm Moberg)

The Emigrants (terdiri dari empat buku) adalah magnum opus jurnalis-pengarang Swedia anti-monarki, Vilhelm Moberg. Kisah di dalamnya berlangsung pada 1840-an hingga 1850. Sebuah keluarga Swedia yang mengalami penindasan sosial-ekonomi serta persekusi agama memutuskan bertaruh nyawa menyeberangi Samudera Atlantik menuju Amerika Serikat. Tanah baru untuk memulai hidup baru. Meskipun novel ini terbit pada 1949, kisah imigran di dalamnya dinilai tetap bisa dirasakan banyak orang saat ini.

The Emigrants sudah pernah diadaptasi oleh sutradara Swedia, Jan Troell, pada 1971. Film adaptasi Troell menuai pujian internasional, termasuk nominasi Oscars untuk Film Berbahasa Asing Terbaik.

The Emigrants versi 2021 akan digarap Erik Poppe, sutradara Norwegia yang bersinar melalui The King’s Choice (2016), wakil Norwegia di Academy Awards 2016. The Emigrants arahan Poppe akan dibintangi sejumlah aktor Swedia seperti Gustaf Skarsgård (Vikings), Lisa Carlehed, dan Sofia Helin (The Bridge) serta bintang pop, juga dari Swedia, Tove Lo. The Emigrants tayang pada 25 Desember 2021.

12- Macbeth (William Shakespeare)

Drama klasik Shakespeare ini sudah tak terhitung lagi adaptasinya. Sejak Abad ke-17, Macbeth, atau lengkapnya The Tragedy of Macbeth, terus diadaptasi ke dalam berbagai media, dari panggung teater, televisi, film (di berbagai negara), hingga bahkan komik manga. Kisah jenderal Skotlandia yang membunuh rajanya karena diramalkan akan menjadi raja ini sudah jadi rujukan kultural warga dunia tentang ambisi kekuasaan dan pengkhianatan.

Adaptasi terakhir Macbeth ke film dilakukan pada 2015 dengan pemeran utama Michael Fassbender dan Marion Cotillard. Kini, Macbeth versi 2021 akan menghadirkan Denzel Washington sebagai Lord Macbeth dan Frances McDormand sebagai Lady Macbeth. Keduanya aktor langganan penghargaan. Sutradaranya juga selevel dengan mereka: Joel Cohen, salah satu dari Cohen bersaudara, yang kenyang penghargaan, utamanya lewat Fargo (1996) dan No Country for Old Men (2017).

13- The Power of the Dog (Thomas Savage)

The Power of the Dog dianggap karya terbaik pengarang Amerika, Thomas Savage. Plotnya simpel dan gamblang. Ia berfokus pada dua saudara laki-laki, George yang sederhana dan jujur dan Phil yang jahat dan homofobik. Ketika George menikah, Phil bertekad menghancurkan hidup George dan istri barunya.

Sutradara Selandia Baru peraih Oscars dan Palem Emas untuk The Piano (1993), Jane Campion, membesut adaptasi novel ini. Pemeran utamanya antara lain Benedict Cumberbatch, Kristen Dunst, Jesse Plemons, dan Thomasin McKenzie. Netflix rencananya merilis film ini pada 2021 tapi tidak menyertakan informasi tentang tanggal dan bulannya.

14- Blonde (Joyce Carol Oates)

Ana de Armas menjadi Marilyn Monroe? Ya, pada 2021, Anda akan menyaksikan aktris asal Spanyol itu bertransformasi menjadi simbol seks Hollywood era 1950-an yang hidupnya berakhir tragis itu. Tapi, ini bukan biopik. Blonde mengadaptasi novel historis 700 halaman lebih berjudul sama karya Joyce Carol Oates. Meskipun mengisahkan kronik kehidupan sang megabintang (termasuk sejumlah gosip kontroversialnya), Joyce meminta novelnya tak dilihat sebagai biografi.

Sutradara-penulis Australia, Andrew Dominik (The Assassination of Jesse James by the Coward Robert Ford), kemudian mengadaptasi novel Joyce ke film pada Agustus 2019. Karena pandemi COVID-19, film yang rencananya ditayangkan di Netflix ini baru akan dirilis pada 2021. Selain de Armas, Adrien Brody, dan Bobby Cannavale juga berperan dalam film ini.

15- Nine Perfect Strangers (Liane Moriarty)

Nine Perfect Strangers adalah novel ketiga Liane Moriarty yang diadaptasi setelah Big Little Lies (HBO) dan The Husband’s Secret (CBS). Novel ini mengisahkan sembilan orang tak saling kenal yang jenuh dengan kehidupan mereka dan bertemu dalam sebuah program retret 10 hari di Tranquillum House. Program tersebut dikelola oleh Marsha, perempuan misterius asal Rusia.

Novel ini diadaptasi oleh sutradara Jonathan Levine (50/50) menjadi miniseri yang akan ditayangkan Hulu pada 2021. Para pemerannya antara lain Nicole Kidman (juga sebagai produser), Melissa McCarthy, Luke Evans, Samara Weaving, Michael Shannon, dan Bobby Cannavale.

16- Those Who Wish Me Dead (Michael Koryta)

Novel ini mengisahkan remaja 14 tahun yang menjadi saksi pembunuhan brutal. Dia disembunyikan di belantara pegunungan Montana sementara dua pelaku pembunuhan memburunya tanpa ampun.

Michael Koryta, pengarang novel ini, menulis skenario adaptasinya bersama sang sutradara, Taylor Sheridan (penulis skenario Sicario dan Hell or High Water). Adaptasi filmnya ditayangkan di bioskop dan layanan streaming HBO Max pada 14 Mei 2021. Angelina Jolie, Nicholas Hoult, Jon Bernthal, dan Aidan Gillen membintangi film ini.

17- Shadow and Bone (Leigh Bardugo)

Di sebuah dunia fantasi, negeri bernama Ravka, seorang remaja yatim-piatu, Alina Starkov, secara tak sengaja menemukan kemampuan supranaturalnya. Kemampuan ini membuatnya diburu banyak pihak sementara dia sendiri berupaya menyelamatkan negerinya dengan kekuatan tersebut.

Shadow and Bone adalah novel pertama dari “Trilogi Grisha” karya penulis Amerika, Leigh Bardugo, yang terbit pada 2012. Eric Heisserer, penulis skenario Arrival dan Bird Box, mengadaptasi novel ini menjadi serial yang akan tayang di Netflix pada 23 April 2021. Jessie Mei Li (All About Eve) berperan sebagai Alina Starkov.

18- The Pursuit of Love (Nancy Mitford)

The Pursuit of Love adalah novel karya Nancy Mitford yang terbit pada 1945. Novel ini disebut-sebut sebagai semiautobiografi Mitford yang hidup sebagai perempuan kelas-atas di Inggris pada masa dua Perang Dunia. Bergenre komedi-tragis, novel ini mengangkat tema cinta di tengah masyarakat yang terbelah oleh kelas dan status sosial. Novel ini memiliki sekuel berjudul Love in a Cold Climate (1949) and Don’t Tell Alfred (1960).

The Pursuit telah diadaptasi dua kali, yakni sebagai miniseri delapan episode pada 1980 dan film dua bagian pada 2000. Pada 2019, BBC One merekrut Emily Mortimer (dikenal antara lain sebagai Mackenzie McHale dalam serial HBO The Newsroom) untuk menyutradarai miniseri adaptasi terbaru The Pursuit. Lily James dan Emily Beecham akan membintangi miniseri yang dirilis pada 2021 ini.

19- Where the Crawdads Sing (Delia Owens)

Ini novel yang merajai daftar bestseller The New York Times selama 32 pekan berturut-turut pada 2020. Pengarangnya, Delia Owens, adalah seorang zoologis, dan ini novel pertamanya.

Plotnya berfokus pada dua garis waktu berbeda yang perlahan-lahan menyatu. Garis waktu pertama menceritakan petualangan gadis muda bernama Kya. Garis waktu kedua mengisahkan investigasi pembunuhan seorang selebritas bernama Chase Andrews.

Aktris Inggris Daisy Jessica Edgar-Jones (Normal People) akan berperan sebagai Kya dalam film adaptasinya yang diproduseri Reese Witherspoon. Sejauh ini, belum ada kabar siapa yang mengarahkan film ini. Fox 2000 yang memegang hak adaptasinya hanya menyatakan film ini akan tayang pada 2021.[]

Tinggalkan Balasan

Your email address will not be published.

*

Latest from Film

Go to Top